12 Facts/Habits About Me

Assalamu’alaikum wa rohmatullah wa barokatuh.

Sekian juta detik yang lalu, saya dapat PR ini dari 4 orang yang keren. Mereka adalah Mas Budi, Mbak Leni, Uni Afra, dan Mas Ghani. Maaf…maaf…, baru ngerjain sekarang πŸ˜† .

Okeh, siap-siaplah dengan tulisan narsis kali ini. Coba dibawa santai saja… πŸ˜€

10 Fakta tentang Agung Firmansyah:

1. Nama saya menjelaskan sebagian dari diri saya. Hmm…, kelihatannya do’a orang tua terkabul nih 😎 .

2. Keras kepala. Orang yang tumbuh bersama sama insya Allah pasti tahu seberapa keras kepala saya, baik konotasi maupun denotasi. Kalau sudah berniat melakukan sesuatu, bakalan susah untuk dihalangi. Ya, kamu bisa bilang keras kepala atau teguh pendirian. Memang susah ya membedakan keduanya? πŸ˜€ Atau bahkan keduanya memang hal sama?! πŸ™„

3. I’m a dreamer. Yup, saya pengkhayal tingkat tinggi. Mungkin kalau diingat-ingat, kebiasaan mengkhayal ini sudah mulai sejak kecil. Sejak sebelum sekolah. Salah satu khayalan saya waktu itu adalah ingin memelihara Harimau putih di rumah. Hehehehe….,

Alhamdulillah, rangkaian khayalan itu yang turut mengantarkan saya ke SMPN 3 Surabaya, SMAN 5 Surabaya, Olimpiade Fisika, dan Fasilkom UI. I’m a dreamer and a visioner in the same time.

4. Bersifat golongan darah B banget. Tapi saya tidak sesuai dengan gambar no 2. :mrgreen:

5. Ga punya pacar dan ga akan pernah punya (kecuali pas TK sih :mrgreen: ). Hmmm…, tiap periode kehidupan, saya punya alasan yang berbeda kenapa saya tidak punya pacar. Mulai yang culun sampai keren. Untuk TK, itu perkecualian (ceritanya mungkin lain kali saja :mrgreen: ).

6. Cenderung dominan. Kayaknya ini bawaan orok deh. Sejak kecil sudah sok suka jadi bos. Sekarang mulai belajar menahan supaya kecenderungan ini hanya muncul saat dibutuhkan. Yap, mencoba dominan terhadap diri sendiri. Tidak ada satu makhluk pun yang lebih berkuasa terhadap diri kita selain kita sendiri πŸ˜€ . Betul???

7. Menikmati tekanan. Saya takut sama air yang meluap makanya saya suka berenang di laut, pantai, danau, dkk (salah satu cita2 saya dulu adalah jadi pelaut seperti Sinbad 😎 ). Saya takut ketinggian, makanya saya hobi naik gunung (pilot pun ga luput jadi “cita2” saya).

Dan yang terkini, saya sangat menikmati deadline. Seru rasanya kalau berada dalam kondisi 6 jam menjelang pengumpulan padahal tangan belum menyentuh tugas sama sekali. Seru juga kalau menghadapi H-1 donor darah tetapi tempat donor darahnya saja belum siap πŸ˜€ . Jadi jangan heran ketika melihat ekspresi saya biasa-biasa saja padahal anggota yang lain sudah panik semua.

Yang terakhir ini memang berbahaya. Sekarang sedang mencoba untuk mengendalikan hobi ini supaya tidak menyusahkan orang lain.

8. Hobi keluar dari zona nyaman. Menjadi mandiri adalah salah satu contohnya. Sebenarnya sifat ini bukan hal yang istimewa. Seorang da’i memang seyogyanya punya karakter ini. Seperti penjelasan fakta no.7, saya menikmati tekanan. Terkadang, saya sengaja membuat tekanan itu sendiri.

Sejak semester dua, saya nekat bilang sama orang tua, “Bu, Yah, aku ga usah dikirimi duit maneh.” Padahal, waktu itu ga punya sumber penghasilan sama sekali. Tapi, alhamdulillah sampai sekarang masih hidup πŸ˜€ .Β  Dengan hobi ini, alhamdulillah saya punya sifat optimis yang tinggi (tapi bisa juga keblabasan-hehehe).

9. I have my own way. Terkadang, saya memang cenderung arogan. I like breaking the role and being different. Pernah dulu waktu SD diajari Bu Marlik (she is my fav teacher) tentang cara pembagian bilangan pecahan. Hmm…, ga suka dengan cara yang diajari, maka saya mencoba membuat cara sendiri. Dan berhasil! Meski cara saya justru kalah efektif dengan cara Bu Marlik. Tapi saya menikmatinya πŸ˜€ .

Sering kali juga, saya berselisih pendapat dengan Ayah tentang bagaimana melakukan sesuatu. Dulu, waktu SD (again) saya mendapat tugas membuat rangkaian listrik yang memiliki lampu dan saklar sederhana.

Tanpa saya tahu, Ayah membuatkan rangkaian saklar tersebut dengan triplek sebagai mediumnya. Merasa dianggap tidak mampu, saya tidak mau memakai rangkaian tersebut. Lalu saya buat sendiri rangkaian versi saya. Dan sekali lagi, berhasil! Bahkan lebih bagus 😎 .

Intinya, I have my own way. Tapi tenang saja. Kalau saya ingin melanggar aturan, insya Allah saya akan katakan di depan kok πŸ˜€ .

10. Ekstovert. Suka bertemu dengan orang baru. Berdiskusi (see no.1), berdebat, dan berkumpul. Karena sifatini, saya tidak pernah punya geng sejak kecil. Alasannya sederhana, saya ingin berteman dengan semua orang. Just like that. Tapi implikasinya, saya jarang punya hubungan dekat dengan seseorang. Yap, saya lebih bersifat melebar daripada mendalam.

Dulu, pas awal masuk Fasilkom saya sempat kaget dengan kondisi kampusΒ  yang tidak “manusiawi” (tapi justru terdigitalisasi :mrgreen: ). Tapi, ya alhamdulillah. Artinya saya dapat tantangan baru. πŸ˜€

11. Suka dengan anak kecil. Jangan khawatir saudara-saudariku. Saya bukan pedofil πŸ˜€ . Mungkin ini sindrom “kepingin jadi bapak” πŸ˜€ .

12. Sulit mengucapkan “terimakasih”, “maaf”, dan “aku cinta kamu”. Semakin dekat saya dengan seseorang, semakin susah saya mengucapkan 3 kalimat tersebut. Dan saya pun tidak pernah mengharap mereka mengatakan kalimat-kalaimat tersebut kepada saya.

Entahlah, mungkin ini ciri kerasnya hati saya. Contohnya, sama adek sendiri saja saya jarang bilang “maaf”, apalagi “aku cinta kamu”. Any advice? 😦

================================================

Okeh, sudah dua belas. Sebenarnya PR ini punya rules.
These are the rules:
1. Each blogger must post these rules
2. Each blogger starts with ten random facts/habits about themselves
3. Bloggers that are tagged need to write on their own blog about their ten things and post these rules. At the end of your blog, you need to choose ten people to get tagged and list their names.
4. Don’t forget to leave them a comment telling them they’ve been tagged and to read your blog.

Okeh, ini adalah korban-korban selanjutnya (mohon berkenan untuk mengerjakan):

1. My Brother Agyl
2. Akhina Faisal
3. Teh Anatriera
4. Bang Haris
5. Dek Akbar
6. “Om” Andra
7. Bang Aulia
8. Dek Ikhma
9. “Om” Adhilaras
10. Akhi Ryan
11. Mbak Puspa
12. Mas Shavaat
13. Dek Tamie
14. Bang Na70
15. My Brother Arditya

Okeh, 15. Sudah kebanyakan. Sebenarnya saya ingin mencari korban lebih banyak dari ini 😈 .

60 thoughts on “12 Facts/Habits About Me

  1. Wah, kalau aku tiba-tiba butuh darah, bisa minta darahnya kak agung dunk, coz sama.
    Hehehe..

    Wah…, boleh.
    Moga-moga tempat kita deket. Jadi proses tranportasinya bisa lebih cepat πŸ˜€ .

  2. euleuh..euleuh agung, bikin kerjaan aja nih πŸ˜€
    PR = amanah…jadi…
    wuaahh, harus bikin doonk!!

    okelah, ditunggu aja ya (walo kayaknya makan waktu lama nih, hehehe).. :mrgreen:

    Okeh, insya Allah aku menunggumu dengan setia.
    Beueuuuh…, apaan sih?! :mrgreen:

  3. Kurang asem..!!!
    Kedhisikan pek..!
    Gak eruh aku lagi gak pengen narsis2 ta..!!??
    Akeh garapan iki..!!

    Awas koen..!!!

    Entenono nang bukit Gunung Sari..!!!

    AJak bolomu sing paling Sakti..!!

    Kita buktikan sopo sing paling tangguh !!

    ————————————————-

    (hehe..insyaAllah tak garap gung..!!>> tp dengan sedikit gubahan..gpp kan!!??)

    Awakmu sibuk opo ga, aku ga ngurus pek!! 😎
    Nek wani, mreneo. Ayo jijen…
    Huehehe..

  4. nambah siji maneh tugasq rek….
    habis tugas kuliah, bla bla bla, sekarang tugas mosting…
    padahal wes jarang nulis nang blog,

    ok lah mas, insyaAllah dijadikan rencana posting yang paling utama…
    sekalian bisa ngasih tugas ke yang lainnya…
    hehehe…

    Siip…
    Kan lumayan Bar. PR iki iso dadi ide tulisanmu. Ben awakmu rajin nulis maneh.
    Okeh.., tak enteni garapanmu. πŸ˜€

  5. Anda positif sebagai koleris, hehe, baru baca ulang buku kepribadian plus.

    Alhamdulillah.., bukan positif tipes atau DBD, apalagi AIDS.
    ~Ikhlas sekarang jadi ahli psikologi nih… 😎

  6. deadlinenya kapan mas agung??
    ngerjainnya ntar aj deh klo H-1..biasa deadliner c…hehehehe…

    Deadlinenya terserah ente. Sesuka hati ente… πŸ˜€

  7. “12. Sulit mengucapkan β€œterimakasih”, β€œmaaf”, dan β€œaku cinta kamu”.”

    sepertinya dari sisi psikologis, hal ini sudah wajar, karena manusia cenderung berperilaku sopan terhadap orang yang baru dikenal, sedangkan yang udah lama kenal, agak sedikit (entah kurang sopan atau apa), mungkin di awal maunisa agak jaim kali….

    Wah, terimakasih atas informasinya Ruk.
    Saya juga berpikir begitu….

  8. 10,6,5, dan 2 yg mirip banget πŸ˜€
    yg lain mirip sedikit :mrgreen:

    kecuali no 11 krn sindrom itu tak pernah muncul πŸ˜€ :mrgreen:

    setuju dg mas faruk, no 12 itu sih ttg psikologi yah bs jd krn jaim… πŸ™‚

    Wah…., kita punya kemiripan ya.. πŸ˜€ ?!
    Alhamdulillah…

    Tentang no 11, masa ga punya? Paling yang beda jenis sindromnya doank kan?
    Kalau no 12, masa karena jaim? πŸ™„

  9. oh,, ternyata ya kak agung itu.. hhe.
    kayaknya smua pengurus bem itu ekstrovert dah, aneh jg sih kalo introvert.
    kak, ga ada deadlinenya kan? trus ga perlu pake didemoin? ;D

    Ternyata saya kenapa Tam? :mrgreen:
    Pengurus BEM emang ramah-ramah kok… 😎 (maksa dikit?!)
    Deadlinenya ga ada dan bebas demo.
    Kalo mau demo, entar aja. Demo DDP sama saya :mrgreen: .

  10. 5. Ga punya pacar dan ga akan pernah punya

    ? Cuma TK ? Ah… bukan fakta itu gung, yang pas SMP itu gimana ? ( gimana ya kabarnya dia ? ) :mrgreen:

    11. Suka dengan anak kecil.

    Cepetan menikah sana gung ! Ingat gung, cari kerja di Malang ! hehehe

    2. Keras kepala

    Setuju banget ! πŸ™„

    6. Cenderung dominan

    Wah… udah bakat kali kamu gung…

    3. I’m a dreamer

    Wah.. ini sich sama gung πŸ™‚

    Aku ngerjain PRnya pakai cara sendiri ya gung, I have my own way. hehe..

    SMP aku ga pernah punya pacar Gyl. 😎

    Kalau menikah, lagi mempersiapkan nih. Lagi belajar2…!
    Emang ada apa dengan Malang? πŸ™„ (ngeles :mrgreen: )

    Sak karepmu cara ngerja’noe yo’opo.
    Okeh… πŸ˜€

  11. ha5,
    narsis abis pek.
    ok bner awakmu iso nulis klebihan”diri dg lancar.
    yak, yak, aQ ga mw kalah! (sbnernya dri dlu jg g pernah mnang sie..ha3)
    Q lgi buntu bgt ngerjain site plan dll. Pas bca tulisanmu, jd tbakar lg smngatQ.
    ho3, thk u ya.
    (guess u must learn to say thanks like I did..hwahahahaa)

    Narsis?? Jelas.., wong judule “…about Me”! πŸ˜€
    Kalau menulis kelebihan mah udah jago. Orangnya narsis sih. πŸ™„

    Okey, terimakasih kembali. Tulisanmu aku tunggu. πŸ˜›

  12. poin 1: wah selamat kak. saya juga. hoho. eh, ga juga sih.
    2: ooo gitu
    3: wahahhaa.. harimau putih. klo jinak saya juga mau melihara. hahaha
    4: berarti gambar nomor 6 sesuai dong kak. kan yg ga sesuai yg no.2 doang. huahahaha
    5: wahahaha masi TK udah punya pacar. hohoho.
    6: koleris.
    7: jadi, jika takut sesuatu malah dicoba ya kak? hmm.
    8: wah wah
    9: berarti mengikuti kata hati ya kak.
    10: iya bener kata tamie, pengurus BEM kayaknya ekstrovert smua. huehehe
    11: biasanya cewek yg pengen cepet cepet jadi ibu ibu. baru nemu yg pingin cepet jd bapak. hohoho.
    12 : saya juga gitu ke ayahibu saya. gatau kenapa. malu mau bilang 3 hal tersebut ke mereka. jadi bilangnya dlm hati aja deh. hoho.

    insyaallah saya kerjakan kak, hohoho.
    wahh saya di nomor 8. angka favorit. huehehe.

    wassalam.

    Wuaah…
    Dikomentari satu-satu…, jadi malu 😳
    Arti nama kamu apa Ma? Ikhma Hariyanti Batubara? πŸ™„
    Kamu kena sindrome no.12 juga ya….
    Kira2 itu kenapa ya??? πŸ™„

  13. Pingback: Gyl’s Journal
  14. kyknya ada yg g biasa nich…
    1. Kayaknya bukan 12 point, tp cm 10 hehe
    2. Kok kyknya lmbt nich ngerjain tgs? Atau karena tekanan? Hehe
    Untuk nmr terakhir, aQ jg pernah ssh bgt bilang ‘maaf’ n bilang ;aku cinta kamu’..baru skrg2 lancar ngomongnya, malah udah terlalu sering..hehe…
    Smg sukses selalu mas πŸ™‚

    Yang ga biasa:
    1. Kan “I have my own way” πŸ˜€ .
    2. Hoho…, iya. Lambat karena dapat tekanan untuk ngerjain amanah2 yang lain duluan πŸ™‚ .

    Untuk no.12, gmn kamu bisa “sembuh”? Bagi cerita donkk…, please.

  15. wah gung kamu itu ego sentrik maniac…sebaiknya kamu *ati aja hehehe becanda bro. Kalau membaca tabiat kamu, ada kemungkinan kamu cocok untuk jadi enterpreneur. Seluruh kualitas mental untuk jadi pengusaha kamu miliki. Setidanya begitu asumsi sy sih heheheh berhubung sy sendiri belum sukses, jadi jangan terlalu dianggap serius heheheh lagi seribu kali

    Ego sentric? Rasanya iya.. πŸ™„
    Ati2 kenapa Bos? Hmm.., jadi penasaran. πŸ™„
    Kalau enterpreuner mah udah jadi kerjaan.. πŸ˜€

    Trimakasih atas saran-sarannya…

  16. 9. bagus ni gung. Think Different.

    12. Barangkali agung memang sulit ngomong/ngutarain hal itu. Tapi agung menyalurkannya dengan hal lain, sikap dan perilaku, perhatian, aksi nyata, nggak sekedar omongan saja. Jauh lebih bermakna. πŸ˜‰

    No. 9 = being nyleneh πŸ˜†
    No. 12 Moga-moga gitu Yans… Hiks…hiks…, saya jadi terharu…

  17. Walah.. malah ke ping trackback 2 kali… kenapa ya. Ah, gpp lah πŸ™„

    Mungkin kamu pernah nekan tombol “save” dulu ya? Sebelum nekan tombol “publish”?

  18. lapo koen gak iso nembung “maaf”, “terima kasih”, “aku cinta kamu”?

    iku gampang ta?

    penting, gung….
    *pasang tampang serius

    abis bikin salah sama ibu…
    “bu, maaf ya… aku ndak maksud gitu sebenernya…”
    abis dibantuin abis-abisan sama bapak
    “pak, suwun banget ya… moga bapak dibales rejeki yg banyak sama Allah”
    abis berantem sama adek
    “dek, saya sayang sama kamu… saya ndak mau kamu jadi kenapa-napa… kita ndak berantem lagi kan?”
    πŸ˜†

    *tetep aku gak iso serius πŸ˜†

    Aku yo ga ro kene’opo aku susah ngomong kata2 sakti iku. πŸ™„
    Niat’e ngono Wen. Tapi kalau udah di depan orangnya, rasanya berat aja nih mulut mau komat-kamit kaya gitu.
    Mending aku ngomong di depan dosen penguji dari pada ngomong yg model no.12. πŸ˜€
    ~wajahmu katon serius kok :mrgreen:

  19. gunk, ni ines,,waduh aq gak yakin ma yg no.terakhir…hahahahahaha

    Lho…,
    Kok ga yakin??? πŸ™„
    Nes, namamu kok ga me-link ke blogmu?
    Emang dibuat gitu?

  20. Dan yang terkini, saya sangat menikmati deadline. Seru rasanya kalau berada dalam kondisi 6 jam menjelang pengumpulan padahal tangan belum menyentuh tugas sama sekali. Seru juga kalau menghadapi H-1 donor darah tetapi tempat donor darahnya saja belum siap . Jadi jangan heran ketika melihat ekspresi saya biasa-biasa saja padahal anggota yang lain sudah panik semua.

    jadi ingat sesuatu.. hehe :mrgreen:

    Inget LKTM ya…???
    maaf ya….
    ~kabuur

  21. pribadi yang baik.,
    moga imbang.
    pesen aja klo nanti uda jadi bapak., : “didiklah anakmu sesuai masanya”

    Terimakasih nasihatnya. πŸ˜€

  22. wah.. kapan yah saya bisa dapet PR, blm kebagian nih ..

    Wah…, blog ente saya kalau dapat PR narsisme kaya gini.
    Serius. Blog ente kan menyajikan berita terhangat. 😎

  23. langsung nyengir lebar baca yang nomor lima..
    πŸ˜€
    wehehehe…

    Contohnya, sama adek sendiri saja saya jarang bilang β€œmaaf”, apalagi β€œaku cinta kamu”. Any advice? 😦

    ya, i have one..

    Just say it, siapa yg bisa jamin, punya kesempatan lain?

    Nyengir kenapa Mer?? (pura2 ga paham :mrgreen: )
    No.12 Really, I wanna say it. And it’s hard. But I know, that I can do that πŸ˜€ , insya Allah.

  24. ralat..

    biar ga ambigu, jadi mending kalimatnya gini :
    “ambillah yang pandai bersyukur..”

    Sip…, terimakasih saran ente πŸ˜€ .

  25. hehe…gmn ya cr ngejelasinnya *plg g berbakat ngajar org*
    Tp yg jelas, bljr dr kslhn di msa lalu, dan bljr untuk mengakui kesalahan plus mengakui kekurangan sendiri…duh ssh ah jelasinnya, pokoke mungkin jgn terlalu narsis aj kali y…haha

    Hmmm…, sedang mencoba melaksanakan.
    Terimakasih sarannya ya… πŸ˜€

  26. hehe.. sepertinya anda bukan tipe orang yang mengikuti arus, selamat berdjoeang.. saya juga hampir sama seperti anda..


    Wah…, terimakasih. Ternyata kita mirip-mirip juga ya πŸ™‚ !

  27. kebanyakan mas Agung…..tapi memang mas Agung ini orang baik sekali. Diminta 10 ngsihnya 12, sifat yang perlu di kembangkan

    salam ya dari Kuncen http://gubugsurya.wordpress.com

    Hehehe…, itu memang disengaja 😈 .

    Salam dari kuncen blog ini.

  28. hahahahaha…
    bikin ngakak aja nih baca posting yg satu ini… hihihi dasar si agung!

    Hupp….
    Jangan lebar-lebar πŸ˜€ .

  29. obi ne keren rek!!!keluar dari zona aman, brarti klo naek motor pun keluar darizona aman.hehehe

    Wah…, sayangnya iya tuh. :mrgreen:

  30. Assalamualaikum..

    syndrome #12 kenapa ya?? saya juga kurang ngerti tuh kak.. dari dulu saya gitu. huhuhu.

    udah saya kerjakan kak PR nya. hohoho.

    Wa’alaikumussalam
    Hmm…, saya juga masih penasaran. Manjur ga ya sarannya Sarah buat saya?! πŸ™„ Coba dulu aja πŸ˜€ .
    Sip…, saya udah baca dan udah ngomentarin :mrgreen: .

  31. pr-nya nanti2 ya gung saya kerjain…
    hehe…

    Gapapa kok Ris….

    ~awas ya kalao ga dikerjain 😈

  32. 4. Bersifat golongan darah B banget. Tapi saya tidak sesuai dengan gambar no 2.

    emang golongan darah B sifatnya gimana gung?


    Lihat di sini Njar πŸ˜€ .

    12. Sulit mengucapkan β€œterimakasih”, β€œmaaf”, dan β€œaku cinta kamu”.

    Hmm..sepertinya engga juga deh gung. Agung cukup sering kok bilang “terima kasih”. Kalo “maaf” dan “aku cinta kamu”…no comment ah..


    No 12 ditulis dari yang paling mudah dulu πŸ˜€ . Sekarang ini lagi belajar πŸ˜› .

  33. Gung, PRnya belum ta’bikin…
    Waduh, gw pengen misterius sih, jadinya mesti hati2 jangan sampai identitas rahasia gw terbongkar, ha3
    Tapi, ntar insya Allah gw bikin…

    Santai aja Bro…
    Gapapa…, memang harus hati2 dalam berucap 😎 .

  34. saran yg ini kak?
    bljr dr kslhn di msa lalu, dan bljr untuk mengakui kesalahan plus mengakui kekurangan sendiri…
    ok, bisa dicoba. πŸ˜€

    tadi saya abis mentoring sama kak maya’07..
    kak maya bilang, cara supaya berani bilang sayang ke orangtua, dengan membayangkan betapa bahagianya orangtua kita ketika mengetahui bahwa anaknya juga perhatian dan sayang sama orangtuanya.
    kak maya nyeritain tentang sebuah kisah. begini ceritanya..
    ada seorang guru yang bilang ke murid muridnya: “anak-anak, siapa yang berani bilang ke orangtua kalian “ayah/ibu, aku mencintaimu karena ALLAH..” akan dapat cokelat. terus, ada seorang anak kecil yang ternyata beneran bilang ke ibunya pas habis shalat subuh, langsung meluk dari belakang sambil bilang “ummi, aku mencintaimu karena ALLAH..” trus, sehabis mendengar perkataan anaknya itu, ibunya langsung terenyuh.. anak sekecil itu bisa mengucapkan kalimat seindah itu. padahal ibunya ga tau kalau anaknya bilang gitu supaya dapet cokelat dari gurunya. hohoho.
    ~mungkin kak agung udah tau ya cerita barusan. hehe.
    ~tetep aja susah, tapi bisa dicoba.. πŸ™‚

    oiya, temen saya, kirana’08, juga bilang. katanya supaya berani bilang tiga hal tersebut, dibiasain kak. sering sering ngomong itu.
    ~justru ini yang susah ya kak, hahaha.

    semoga membantu, saya juga insya ALLAH mau mraktekin.. tapi masih maluuu. hahahha. πŸ˜€ πŸ˜€

    wassalamualaikum..

    Wa’alaikumussalam
    Cerita yang sungguh menarik. Saya tahu, bagi saya melakukan itu adalah hal berat. Jauuh lebih berat dari pidato di depan puluhan ribu orang, tanpa teks, tanpa persiapan (lebay…. :mrgreen: ). Tapi saya mau coba ah…. (brani ga ya? πŸ˜† )

    Thank you my sister for your helps, for your informations and for your advices πŸ˜€ .
    ~Kalau saya lagi ngisi mentoring, kelihatannya ga bisa kaya Teh Mila deh :mrgreen: . ORang sy sendiri susah mraktekin.

  35. waah salut dah yg tentang gak dikirimin uang itu. kalo saya mah blm bisa tuh skrg..hhee
    oiya salam kenal!
    tahu blog ini dari blog ikhma.
    nama saya alvian..

    Salam kenal Alvian…,
    Wah, blog Ikhma sangat membantu nih buat pemasaran blog saya 😎 .
    Terimakasih Vian, dah maen2 kemari.

  36. @ ikhma.,

    dek ikhma tw cerita lengkapnya?
    ada di novel “Hafalan Surat Delisa” .,
    kisah tentang anak Aceh yang terkena musibah Tsunami 2004 lalu.,

    syukurlah, si delisa yang baru berusia 5 thn itu diizinkan mengungkapkan rasa sayang ke ummi,.
    padahal hanya 2 hari setelah kalimat cinta itu diungkapkan, musibah Tsunami datang dan.. sang ummi serta 2 kakaknya meninggal.

    tinggal delisa sendirian yg masih hidup.,anak polos usia 5 th.
    ia hidup sebatangkara di Aceh yang sudah porak-poranda bergelimang jenazah dimana-mana. (kebayang ga traumanya anak kecil seperti apa? depresi mungkin,. )
    syukurlah, ayahnya yang menjadi pelaut kembali pulang ke Indonesia, setelah berita ttg Tsunami tersiar ke seantero dunia.

    *kesimpulannya adalah : baca novelnya, dek.. seru!

    Agen buku ya Mbak? :mrgreen:
    ~kabuuu…uurrr

  37. @kak agung: iya sama sama kak.. πŸ˜€
    kak mila? maksudnya kak maya?

    Hehehe…., ga tau kenapa. Kaya’nya memori tentang Teh Mila sama Mb Maya terleltak dalam satu lokus yang sama. (hmm…., bingungkan? :mrgreen: )

    @alvian: wah ada lo juga. πŸ˜€

    @meralda: oiya lupa.. kak maya juga bilang itu dari novel delisha itu,, hhehehe. waktu memang singkat.. seperti katanya Rabindranath Tagore. untung Delisha sempet bilang.. kalau ngga, kapan lagi?
    ~tapi.. tetep aja susah.. hahahaha πŸ˜€

  38. hahahaaa… makasiiih ya ka’ udah diceritain ttg pacar wktu TK, itu lucu bet dah…
    tak disangkaaa… hihiihii…

Leave a comment